UKOM D3 Keperawatan merupakan exit exam bagi mahasiswa D3 Keperawatan, artinya jika tidak lulus uji kompetensi tersebut, mahasiswa D3 Keperawatan belum bisa dinyakan lulus kuliah. Agar bisa mengerjakan soal uji kompetensi dengan tepat, kita perlu mengetahui blueprint ukom d3 keperawatan dengan baik.
Pada artikel ini kita akan membahas lengkap mengenai blueprint uji kompetensi keperawatan, mulai dari tinjauan, sub tinjauan, porsi soalnya, hingga gambaran soal ukom mahasiswa D3 Keperawatan.
Blueprint UKOM D3 Keperawatan
Tinjauan 1 | ||
No | Area Kompetensi | Presentase |
1 | Praktik Profesional, Etis, Legal, dan Peka Budaya | 15-25% |
2 | Asuhan dan Manajemen Asuhan Keperawatan | 65-75% |
3 | Pengembangan Professional | 5-15% |
Tinjauan 2 | ||
No | Domain Kompetensi | Presentase |
1 | Kognitif | 40-50% |
2 | Prosedural Knowledge | 45-55% |
3 | Afektif Knowledge | 5-10% |
Tinjauan 3 | ||
No | Keilmuan | Presentase |
1 | KMB | 25-37% |
2 | Maternitas | 8-14% |
3 | Anak | 8-14% |
4 | Jiwa | 8-14% |
5 | Keluarga | 8-14% |
6 | Gerontik | 3-9% |
7 | Manajemen | 3-9% |
8 | Gadar | 3-9% |
9 | Komunitas | 3-9% |
Tinjauan 4 | ||
No | Proses Keperawatan | Presentase |
1 | Pengkajian | 10-20% |
2 | Penentuan Diagnosa | 5-10% |
3 | Perencanaan | 15-25% |
4 | Implementasi | 45-55% |
5 | Evaluasi | 5-15% |
Tinjauan 5 | ||
No | Upaya | Presentase |
1 | Promotif | 15-25% |
2 | Preventif | 15-25% |
3 | Kuratif | 35-45% |
4 | Rehabilitatif | 15-25% |
Tinjauan 6 | ||
No | Kebutuhan | Presentase |
1 | Oksigenasi | 10-14% |
2 | Cairan dan elektrolit | 10-14% |
3 | Nutrisi | 10-14% |
4 | Aman dan nyaman | 10-14% |
5 | Eliminasi | 7-11% |
6 | Aktivitas dan Istirahat | 7-11% |
7 | Psikososial | 7-11% |
8 | Komunikasi | 7-11% |
9 | Belajar | 3-7% |
10 | Seksual | 3-7% |
11 | Nilai dan keyakinan | 3-7% |
Tinjauan 7 | ||
No | Sistem | Presentase |
1 | Pernafasan | 8-12% |
2 | Jantung pembuluh darah dan sistem limfatik | 8-12% |
3 | Pencernaan dan hepatobilier | 8-12% |
4 | Saraf dan perilaku | 12-16% |
5 | Endokrin dan metabolisme | 6-10% |
6 | Muskulo skleletal | 6-10% |
7 | Ginjal dan salurah kemih | 6-10% |
8 | Reproduksi | 8-12% |
9 | Integumen | 3-17% |
10 | Darah dan sistem kekebalan imun | 3-7% |
11 | Penginderaan | 2-4% |
12 | Kesehatan mental | 2-4% |
13 | Pelayanan kesehatan | 6-10% |
Penjelasan Lengkap Blueprint UKOM D3 Keperawatan
Berikut adalah penjelasan lengkap mengenai blueprint ukom mahasiswa D3 Keperawatan.
Tinjauan 1: Area Kompetensi
Praktik Profesional, Etis, Legal, dan Peka Budaya (15-25%)
Soal-soal yang terdapat pada sub tinjauan ini bertujuan untuk memastikan perawat dapat bekerja secara profesional, mematuhi kode etik dan hukum, serta menghormati keberagaman budaya. Penyebaran soal ini pada Uji Kompetensi D3 Keperawatan sekitar 15-25%.
Asuhan dan Manajemen Asuhan Keperawatan (65-75%)
Sub tinjauan selanjutnya akan menilai kemampuan dalam memberikan asuhan keperawatan secara efektif.
Pengembangan Professional (5-15%)
Kemudian sub tinjauan terakhir di tinjauan Area Kompetensi adalah bertujuan untuk memastikan perawat terus upgrade diri dalam dunia keperawatan sesuai dengan perkembangan keilmuan perawat.
Tinjauan 2: Domain Kompetensi
Kognitif (40-50%)
Secara umum kognitif adalah kemampuan manusia dalam memproses informasi dan fungsi mental lainnya yang melibatkan pikiran dan otak manusia. Dalam hal ini, soal yang berkaitan dengan kognitif pada uji kompetensi bertujuan untuk menilai kemampuan teoritis mahasiswa perawat tentang keperawatan.
Prosedural Knowledge (45-55%)
Kemudian pada soal prosedural knowledge bertujuan untuk menilai perawat apakah mampu melakukan tindakan keperawatan sesuai dengan prosedur yang berlaku dengan tepat dan aman.
Afektif Knowledge (5-10%)
Sedangkan afektif knowledge memastikan perawat memiliki sifat profesionalisme, empati, dan berkomitmen terhadap kesejahteraan pasien.
Tinjauan 3: Keilmuan
KMB (25-37%)
Materi KMB dalam blueprint ukom d3 keperawatan terdapat sekitar 25-37%. Soal-soal ini menilai kemampuan perawat dalam merawat pasien dengan kondisi medis dan bedah.
Maternitas (8-14%)
Soal-soal pada sub tinjauan ini akan berisi seputar asuhan pada ibu hamil, melahirkan dan pasca melahirkan.
Anak (8-14%)
Dengan jumlah yang sama dengan soal maternitas, soal uji kompetensi d3 keperawatan tentang anak akan berisi seputar perawatan anak dari berbagai usia dengan berbagai kondisi kesehatan.
Jiwa (8-14%)
Kemudian perawat juga akan dinilai kemampuannya dalam merawat pasien dengan gangguan jiwa.
Keluarga (8-14%)
Sub tinjauan ini bertujuan untuk memastikan perawat memahami dinamika keluarga dan dapat meberikan asuhan keperawatan yang mendukung kesehatan keluarga.
Gerontik (3-9%)
Keperawatan gerontik adalah ilmu yang mempelajari keperawatan kepada lansia. Sehingga soal-soal pada sub tinjauan ini juga akan berkaitan dengan pengetahuan dan keterampilan perawat dalam keperawatan gerontik untuk memenuhi kebutuhan khusus lansia.
Manajemen (3-9%)
Soal yang termasuk dalam manajemen keperawatan bertujuan untuk memastikan perawat dapat mengatur dan mengelola asuhan keperawatan secara efektif dan efisien.
Gadar (3-9%)
Selain dalam melakukan asuhan keperawatan dalam kondisi normal, perawat juga harus mampua melakukan tindakan keperawatan dalam kondisi gawat darurat.
Komunitas (3-9%)
Memastikan perawat dapat mengidentifikasi kebutuhan kesehatan masyarakat dan memberikan intervensi yang sesuai.
Tinjauan 4: Proses Keperawatan
Pengkajian (10-20%)
Sub tinjauan pengkajian bertujuan untuk memastikan perawat mampu dalam melakukan pengumpulan data pasien secara akurat.
Penentuan Diagnosa (5-10%)
Sebagai seorang perawat kemampuan melakukan diagnosa juga diperlukan, maka dari itu dalam blueprint ukom d3 keperawatan soal ini akan muncul sekitar 5-10% dari total keseluruhan soal.
Perencanaan (15-25%)
Memastikan perawat dapat merencanakan intervensi keperawatan yang efektif untuk mencapai tujuan kesehatan pasien.
Implementasi (45-55%)
Setelah mengkaji, mendiagnosa, kemudian melakukan perencanaan selanjutnya adalah tahap implementasi, perawat harus bisa melakukan intervensi keperawatan sesuai dengan rencana yang telah dibuat. Pada soal jenis inilah perawat akan diuji. Jumlahnya cukup banyak, jadi bisa menjadi fokus juga untuk mempelajari soal yang bertipe seperti ini.
Evaluasi (5-15%)
Tentu dalam pelaksanaan terdapat evaluasi, oleh karena itu terdapat soal-soal yang bertujuan untuk memastikan kemampuan dalam mengevaluasi efektivitas intervensi keperawatan dan membuat penyesuaian jika diperlukan.
Tinjauan 5: Upaya
Promotif (15-25%)
Selain melakukan perawatan, perawat juga harus bisa melakukan promosi kesehatan kepada individu maupun komunitas.
Preventif (15-25%)
Preventif adalah sebuah tindakan pencegahan. Soal pada sub tinjauan ini akan menilai kemampuan perawat dalam mencegah suatu penyakit.
Kuratif (35-45%)
Soal kuratif juga cukup banyak porsinya yaitu sekitar 35-45%. Kuratif adalah kemampuan perawat dalam melakukan upaya penyembuhan dan pemulihan penyakit pada pasien.
Rehabilitatif (15-25%)
Sub tinjauan terakhir yang termasuk dalam Proses Keperawatan adalah penilaian kemampuan perawat dapat membantu pasien dalam proses pemulihan jangka panjang dan mencapai kemandirian.
Tinjauan 6: Kebutuhan
Pada tinjauan ini terdapat 11 sub tinjauan, kami akan menjelaskan tujuan dari adanya sub tinjauan tersebut.
Oksigenasi (10-14%)
Memastikan perawat dapat mengelola masalah pernapasan dan memberikan dukungan oksigenasi yang adekuat.
Cairan dan elektrolit (10-14%)
Memastikan perawat dapat mencegah dan mengatasi gangguan keseimbangan cairan dan elektrolit.
Nutrisi (10-14%)
Memastikan perawat dapat mengidentifikasi dan memenuhi kebutuhan nutrisi pasien.
Aman dan nyaman (10-14%)
Memastikan perawat dapat menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman bagi pasien.
Eliminasi (7-11%)
Memastikan perawat dapat mengelola masalah eliminasi seperti buang air besar dan kecil yang terganggu.
Aktivitas dan Istirahat (7-11%)
Memastikan perawat dapat menyeimbangkan aktivitas dan istirahat untuk mendukung pemulihan pasien.
Psikososial (7-11%)
Memastikan perawat dapat memberikan dukungan emosional dan sosial kepada pasien.
Komunikasi (7-11%)
Memastikan perawat dapat berkomunikasi secara efektif untuk mendukung asuhan keperawatan.
Belajar (3-7%)
Memastikan perawat dapat mengedukasi pasien tentang kondisi kesehatan dan perawatan diri.
Seksual (3-7%)
Memastikan perawat dapat memberikan asuhan yang mendukung kesehatan seksual pasien.
Nilai dan keyakinan (3-7%)
Memastikan perawat dapat menghormati dan mengintegrasikan nilai serta keyakinan pasien dalam perawatan.
Tinjauan 7: Sistem
Selain ke-enam tinjauan di atas, blueprint soal ukom d3 keperawatan juga akan mencakup pengelompokan materi atau topik berdasarkan sistem tubuh manusia dan pelayanan kesehatan. Ini berarti bahwa kompetensi yang diuji mencakup pengetahuan, keterampilan, dan sikap perawat dalam menangani masalah-masalah kesehatan yang terkait dengan berbagai sistem tubuh serta aspek pelayanan kesehatan secara holistik.
- Pernafasan (8-12%)
- Jantung pembuluh darah dan sistem limfatik (8-12%)
- Pencernaan dan hepatobilier (8-12%)
- Saraf dan perilaku (12-16%)
- Endokrin dan metabolisme (6-10%)
- Muskulo skleletal (6-10%)
- Ginjal dan salurah kemih (6-10%)
- Reproduksi (8-12%)
- Integumen (3-7%)
- Darah dan sistem kekebalan imun (3-7%)
- Penginderaan (2-4%)
- Kesehatan mental (2-4%)
- Pelayanan kesehatan (6-10%)
Gambaran Umum Soal UKOM D3 Keperawatan Sesuai dengan Blueprint
Perawat mendapatkan data 56,3% kelompok dewasa dengan hipertensi memiliki sikap dan tindakan yang kurang baik terhadap penyakitnya. Hasil wawancara didapatkan klien mengatakan jarang sekali ke Puskesmas jika tekanan darah naik, tidak mengatur makan, jarang berolahraga dan tidak rutin minum obat.
Apa tindakan yang tepat untuk kasus diatas?
A. Penyuluhan kesehatan tentang hipertensi
B. Skrining kesehatan bagi kelompok resiko
C. Modifikasi perilaku dalam managemen diet, aktivitas fisik dan pengaturan obat
D. Terapi komplementer dan modalitas
E. Pembentukan self help group bagi kelompok hipertensi
Soal tersebut termasuk dalam sub tinjauan berikut:
Tinjauan 1: Area Kompetensi
- Asuhan dan Manajemen Asuhan Keperawatan: Fokus pada bagaimana perawat mengelola asuhan keperawatan untuk pasien dengan hipertensi, termasuk edukasi dan modifikasi perilaku.
Tinjauan 2: Domain Kompetensi
- Kognitif: Memerlukan pengetahuan tentang hipertensi dan manajemen penyakit.
- Afektif Knowledge: Melibatkan sikap dan kepedulian perawat terhadap pasien dengan hipertensi, serta kemampuan untuk mempengaruhi perilaku pasien.
Tinjauan 3: Keilmuan
Manajemen: Berhubungan dengan manajemen kesehatan pasien dewasa dengan hipertensi, termasuk pengaturan diet, aktivitas fisik, dan pengobatan.
Tinjauan 4: Proses Keperawatan
- Pengkajian: Mengidentifikasi masalah dan perilaku pasien terhadap hipertensi.
- Perencanaan: Merencanakan intervensi yang tepat untuk mengubah perilaku pasien.
- Implementasi: Melakukan tindakan seperti penyuluhan, modifikasi perilaku, atau pembentukan kelompok dukungan.
Tinjauan 5: Upaya
- Promotif: Memberikan penyuluhan kesehatan untuk meningkatkan pemahaman pasien tentang hipertensi.
- Preventif: Melakukan skrining dan mengubah perilaku untuk mencegah komplikasi lebih lanjut dari hipertensi.
- Kuratif: Mengelola penyakit dengan pengaturan diet, aktivitas fisik, dan pengobatan.
Tinjauan 6: Kebutuhan
- Oksigenasi: Walaupun tidak langsung, hipertensi dapat mempengaruhi sistem kardiovaskular yang berhubungan dengan oksigenasi.
- Nutrisi: Mengatur diet sebagai bagian dari manajemen hipertensi.
- Aktivitas dan Istirahat: Mengatur aktivitas fisik sebagai bagian dari intervensi.
Tinjauan 7: Sistem
- Jantung pembuluh darah dan sistem limfatik: Fokus pada hipertensi yang merupakan gangguan pada sistem kardiovaskular.
- Pernafasan: Tidak langsung, tetapi hipertensi dapat mempengaruhi sistem kardiovaskular yang berkaitan dengan sistem pernapasan.
Perawat mendapatkan temuan data Kartu Menuju Sehat (KMS) bahwa 58% balita berada di garis kuning. Hasil temuan lain menunjukkan data 40% ibu kurang mengetahui tentang gizi seimbang balita, sebagian balita memiliki kebiasaan jajan makanan tidak sehat dan belum pernah dilakukan penyuluhan kesehatan di wilayah tersebut.
Apakah tindakan perawat untuk menyelesaikan masalah tersebut?
A. Memberikan Pendidikan kesehatan gizi seimbang untuk ibu balita
B. Mengajarkan ibu pembuatan makan untuk balita
C. Mengadakan konseling dengan ibu balita
D. Memberikab bantuan makanan tambahan (PMT)
E. Mengidentifikasi gizi buruk
Tinjauan 1: Area Kompetensi
- Asuhan dan Manajemen Asuhan Keperawatan: Soal ini berhubungan dengan bagaimana perawat mengelola asuhan keperawatan, termasuk dalam memberikan edukasi kesehatan kepada ibu balita.
Tinjauan 2: Domain Kompetensi
- Kognitif: Memerlukan pemahaman perawat tentang masalah gizi dan kesehatan anak serta intervensi yang tepat.
- Afektif Knowledge: Melibatkan sikap dan kepedulian perawat terhadap masalah gizi dan kesehatan balita.
Tinjauan 3: Keilmuan
- Anak: Soal ini terkait dengan kesehatan anak, khususnya mengenai gizi balita.
Tinjauan 4: Proses Keperawatan
- Pengkajian: Perawat mengidentifikasi masalah gizi pada balita berdasarkan data KMS dan temuan lainnya.
- Perencanaan: Merencanakan tindakan yang tepat untuk mengatasi masalah gizi balita.
- Implementasi: Melakukan intervensi yang dipilih seperti memberikan pendidikan kesehatan atau konseling.
Tinjauan 5: Upaya
- Promotif: Memberikan pendidikan kesehatan kepada ibu balita tentang gizi seimbang.
- Preventif: Mengadakan penyuluhan kesehatan untuk mencegah masalah gizi lebih lanjut.
Tinjauan 6: Kebutuhan
- Nutrisi: Fokus pada masalah gizi dan nutrisi balita.
Tinjauan 7: Sistem
- Pencernaan dan hepatobilier: Meskipun secara langsung tidak disebutkan, masalah gizi berkaitan erat dengan fungsi pencernaan dan penyerapan nutrisi.
Demikian informasi mengenai blueprint UKOM D3 Keperawatan. Semoga bermanfaat bagi semuanya.
Referensi
https://www.halodoc.com/artikel/mengenal-kemampuan-kognitif-fungsi-dan-tahapannya
https://ukperawat.kemdikbud.go.id/prosedur_pendaftaran
https://repository.ump.ac.id/9650/3/Wahyono%20BAB%20II.pdf
2 thoughts on “Blueprint UKOM D3 Keperawatan dan Gambaran Umum Soalnya”